HSE Officer Harus Bisa Public Speaking

HSE Officer Public Speaking

Bekerja sebagai HSE Officer, satu hal yang wajib dilakukan adalah tampil berbicara di depan orang banyak.

Seringkali kita sulit untuk melakukan hal yang satu ini. Perasaan grogi, tidak percaya diri, keringat dingin, kedua kaki rasanya tidak kuat menahan berat badan, tangan gemetaran, suara bergetar menahan gugup.

Kira-kira seperti itu kondisi bagi seseorang yang tidak terbiasa berbicara di depan orang banyak.

Akan tetapi hal itu harus bisa dilakukan oleh seorang HSE Officer. Wajib!

Kalau belum bisa?, LATIHAN!, paksakan agar bisa!

Karena tugas HSE Officer ini adalah menyampaikan pesan-pesan keselamatan kepada setiap orang. Pada saat meeting, safety talk, HSE Induction, HSE Training, dll.

Dari yang pernah saya alami dan rasakan, ada beberapa hal yang saya lakukan untuk meredakan nervous ketika akan berbicara di depan orang banyak. 

Berikut ini uraiannya:

Ibarat akan menghadapi musuh, jika berbekal banyak peluru, maka kita akan merasa lebih pede alias percaya diri. Bagi seorang pembicara di depan banyak orang, pengetahuan dan informasi yang memadai adalah amunisi penting.  

Pemahaman yang cukup luas terhadap topik pembicaraan akan membangun rasa percaya diri. Demikian pula halnya seorang HSE Officer, dia harus benar-benar memahami betul apa yang akan dia presentasikan kepada orang banyak.

Kenali musuhmu, begitu pesan ahli strategi perang Cina kuno, Sun Tzu. Dengan mengetahui siapa mereka, kita akan mampu mencari celah mereka dan menutupi celah yang mungkin kita miliki. 

Dengan mengenali audiens, kita mampu mengukur seberapa paham mereka terhadap apa yang akan kita bicarakan. Ini juga akan membantu kita membangun konektivitas dengan audiens.

Kalau ngomongnya nyambung, pasti bisa lebih rileks, dan audiens juga tidak akan bertanya yang macam-macam, apalagi sekedar untuk menjebak kita.

Bisa dibayangkan ketika sedang berbicara di depan orang banyak, dan mereka terlihat tidak antusias mendengarkan kita. Ini akan membuat kita seketika merasa down, dan hilang rasa percaya diri. 

Mati gaya, dan konsep yang ada di kepala menjadi buyar. 

Dalam kondisi seperti ini, untuk memecah kebuntuan saya biasa memancing respon audiens dengan melemparkan pertanyaan secara langsung kepada salah seorang dari mereka.

Bertanya dan meminta pendapat akan menarik minat mereka terhadap apa yang kita sampaikan.

Lebih baik lagi jika kita bisa mencairkan suasana dengan selingan humor di sela-sela presentasi yang kita sampaikan. Dengan sedikit humor, orang-orang biasanya akan lebih bersemangat dan terhindar dari rasa bosan. 

Yang tak kalah pentingnya adalah alasan mengapa kita perlu melakukan hal tersebut. Seorang HSE Officer harus bicara, melakukan promosi, mengkampanyekan perilaku keselamatan dan kesehatan dalam bekerja. 

Ini alasan mengapa kita perlu tampil berbicara di depan banyak orang. Kita harus melakukan itu. Jika tidak dilakukan, maka akan ada sekian banyak orang yang terancam berperilaku tidak aman dan menimbulkan kecelakaan yang merugikan. 

Dengan alasan ini, maka seorang HSE Officer akan berani tampil di hadapan ratusan bahkan ribuan orang untuk menyampaikan pesan keselamatan. Bukankah ini layak disebut sebuah perjuangan? 

Tentunya, untuk mahir terhadap sesuatu harus ditempuh dengan berlatih. Sering-sering berlatih, bisa dilakukan sendiri di rumah atau di depan rekan-rekan satu tim. Minta mereka untuk menilai secara objektif terhadap apa yang mungkin perlu diperbaiki.

Semakin sering mencoba berbicara di depan orang banyak, maka akan lebih mudah menekan perasaan gugup atau nervous.

Ini adalah tips dari pengalaman saya pribadi, barangkali teman-teman punya kiat tersendiri dalam megelola rasa gugup saat akan tampil di depan orang banyak?,

Boleh dong dibagikan pengalamannya di kolomo komentar!

Jika tertarik menjadi seorang HSE Officer, kamu bisa memulai dengan ikut Training dan Sertifikasi Ahli K3 di Sini!


Posted

in

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *